Kalau dulu kalian mungkin pernah memakai windows versi lama, saat menghidupkan komputer baisanya proses bootingnya butuh beberapa menit lamanya. Bahkan kalian pun bisa melakukan aktivitas lain dulu sampai booting selesai.
Tetapi sekarang, kalian bisa berlega hati sebab di sistem operasi Windows dengan versi terbaru yaitu Windows 8/8.1 dan Windows 10, yang sudah dirasakan banyak orang, komputer bisa booting lebih cepat.
Untuk lama waktunya juga tergantung masing-masing spek komputer, dengan jangka waktu antara 30 detik sampai 1 menit untuk booting.
Apabila kalian merasa waktu booting di komputer Windows 10 terlalu lama, kalian bisa mengubah pengaturan yang ada di sistem Windows yang mana pengaturan tersebut akan mempercepat booting komputer secara cukup maksimal.
Kemudian untuk kalian yang Windows 10 nya sudah mempunyai waktu booting yang cepat, tidak ada salahnya juga untuk memakai cara ini, sebab tetap saja akan ada perbedaan kecepatan antara sebelum dan sesudah perubahan pengaturan.
Apabila kalian ingin mempercepat waktu booting kalian, maka baca terus artikel ini sampai akhir. Ada tips untuk kalian bisa mempercepat booting pada Windows 10 kalian.
Mengaktifkan Fast Startup di Windows 10
Tips pertama adalah dengan mengaktifkan fast startup di Windows 10. Langkahnya pun bisa dikatakan cukup mudah.
Langkah awal, klik kanan pada ikon baterai di taskbar, lalu tap opsi Power Option. Selanjutnya kalian bisa tap opsi Choose what the power button does dan klik opsi Change settings that are currently unavailable.
Setelah itu, beri centang pada Turn on fast startup (recommended) dan jangan lupa tap opsi Save Changes untuk menyimpan perubahan pengaturan yang sudah kalian lakukan.
Di samping mengaktifkan fitur Fast Startup, ada beberapa cara lain yang bisa kalian gunakan untuk mempercepat booting Windows 10 kalian.
Menghilangkan Elemen Transparan
Start Menu di Windows 10 dihias secantik mungkin dan memang terlihat lebih menarik. Hanya saja, elemen transparan sedikit banyak membebani resource perangkat, jadi bagian ini bisa kalian eliminasi.
Caranya dengan klik kanan pada layar desktop komputer atau laptop kalian, lalu tap opsi Personalise kemudian kalian tap opsi Colours, dan nonaktifkan semua pengaturan yang berada dalam posisi On.
Menonaktifkan Visual Effect pada Windows 10
Untuk memperindah setiap sisi visual komputer, Windows mengimplementasikan efek-efek visual ke beberapa komponen interface nya. Namun, efek-efek tersebut bisa membebani komputer dan membuat proses booting menjadi lamban.
Pada langkah ini akan ada kekurangan dan kelebihannya, yaitu akan menghapus beberapa efek pada tampilan windows dan bsia memaksimalkan kecepatan booting pada windows 10 kalian.
Langkah pertama, klik kanan pada tombol Start, lalu pilih System dan klik opsi Advanced System Settings.
Jika sudah, di opsi Performance, tap tombol Settings. Terakhir, tap opsi Adjust for best performance, tap opsi Apply dan OK.
Mengatur Startup App di Task Manager
Semakin banyak aplikasi yang berjalan secara otomatis saat startup, maka booting akan berjalan lebih lama. Sebab itulah sangat disarankan untuk membatasi banyaknya aplikasi startup.
Untuk mengatur aplikasi Startup, kalian bisa masuk ke Task Manager, kemudian tap pada tab Startup.
Klik kanan pada aplikasi di daftar lalu tap opsi Disable atau Enable sesuai keperluan kalian. Pastikan juga kalian meng-enable aplikasi yang benar-benar kalian butuh setelah startup berjalan, dan jangan lupa untuk mengecek impact sebelum melakukan disable atau enable.
Dual Booting Only: Mengganti Boot Menu
Saya ingatkan, cara ini berlaku hanya untuk yang melakukan dual booting (memakai dua operating system dalam satu komputer).
Seperti yang sudah kalian ketahui, dalam dual booting sebelum masuk ke sistem operasi ada waktu delay sebelum masuk ke OS, itulah yang disebut timeout value. Untuk Windows 10 defaultnya yaitu 30 detik, kalian dapat mengubahnya menjadi angka yang lebih kecil agar booting bisa berjalan lebih cepat.
Untuk melakukannya, tekan kombinasi Windows+R lalu kalian ketik msconfig lalu Enter. Nantinya jendela System Configuration akan terbuka.
Selanjutnya masuk ke tab Boot, dan ganti waktu timeout-nya sesuai dengan kebutuhan. Jangan lupa tap OK untuk menyimpan perubahan.
Memakai Anti Virus – Update dan Scan secara berkala
Cara terakhir ini sudah menjadi hal yang wajib dilakukan, install antivirus yang sudah terpercaya. Lakukkan update antivirus dan juga scan secara rutin. Untuk antivirus, sebenarnya bisa dikatakan lebih ke arah ‘mencegah lambatnya booting’ karena malware, virus dan trojan.
Semoga bermanfaat. Salam teknologi! Nah, tentunya dengan begini proses booting pada PC/Laptop kalian yang menggunakan Windows 10 akan semakin cepat dan menghemat waktu kalian. Kalian dapat menggunakan cara ini untuk mempercepat booting pada semua jenis PC/Laptop yang menggunakan windows 10.