Para pengguna PC atau laptop mungkin sudah tidak asing lagi dengan yang namanya VRAM. VRAM sendiri merupakan singkatan dari Video Random Access Memory, yaitu jenis memori yang ada pada salah satu komponen video card.
Meski memiliki cara kerja yang mirip, VRAM sebenarnya mempunyai fungsi yang berbeda dari RAM.
Di mana RAM berguna untuk menyimpan memori universal (kebanyakan dari processor), dan VRAM berguna untuk menyimpan data sementara dari video card.
Dalam hal ini, kalian bisa menambah VRAM laptop, sama seperti RAM pada umumnya.
Kenapa? Karena memori VGA dibagi dua. Pertama, dedicated memory atau memori dari komponen, dan shared memory atau menambah memori dari RAM.
Nah, kalian menggunakan yang kedua ini. Sebab metode shared memory sendiri memang sudah banyak digunakan.
Utamanya untuk laptop-laptop dengan tipe video card onboard (menyatu dengan processor atau motherboard), dan umumnya memori tersebut dapat diatur sesuai keinginan.
Bagaimana cara menambah VRAM tersebut?
Menambah atau Upgrade RAM Secara Manual
Memori dari VGA akan mengambil dari RAM (shared). Dan umumnya, pengaturan memori akan ter-setting secara otomatis dari sistem. Makin tinggi RAMnya, maka semakin besar juga hasil shared memory-nya.
Sehingga mudah untuk menambah memori VRAM, jika laptop yang digunakan jenisnya onboard, yaitu dengan menambah RAM.
Simpelnya, VRAM kalian 512MB dan RAM 2GB, lalu kalian upgrade RAM menjadi 4GB. Maka VRAM naik jadi 1GB, dan ini berlaku seterusnya.
Untuk mengecek VRAM aktif, di kolom search Windows, silakan buka Control Panel. Lalu klik Personalizations dan teruskan klik Display.
Setelah itu, silakan masuk ke Display Settings. Kemudian, masuk ke Advanced Settings. Terakhir, cek pada kolom Dedicated Video Memory. Di sana memori VRAM bisa terlihat kapasitasnya.
Ingat, di PC ataupun laptop, rata-rata punya 2 slot RAM, dan biasanya hanya 1 slot saja yang digunakan.
Sebab itu, coba pertimbangkan untuk menambah satu keping RAM lagi. Jika PC, pertimbangkan untuk menambah VGA tambahan.
Pastikan juga kalian sudah menginstall driver VGA juga ya.
Meningkatkan VRAM Melalui BIOS
Di BIOS, kalian dapat menemukan banyak pengaturan-pengaturan sistem dan komponen. Hal ini sudah meliputi VRAM juga.
Caranya, hidupkan komputer seperti biasa. Lalu, pada layar BIOS, klik tombol F1, F2, F11, F12, atau tombol Del. Nantinya, PC akan mengarah ke BIOS.
Sesudah itu, coba cari-cari pengaturan yang di dalamnya ada pengaturan sehubungan VRAM. Umumnya menu Configuration, Chipset Configuration, Video, dan semacamnya.
Jika sudah ketemu, cari pengaturan untuk naikkan VRAM dan tambah memorinya.
Mengatur VRAM Windows Menggunakan Registry
Registry Windows ini biasanya mempunyai pengaturan-pengaturan yang masih berhubungan dengan sistem.
Di samping masuk ke bagian komponen, VRAM juga masuk ke bagian setting sistem.
Kalian dapat mengatur memori VRAM ini, contohnya ditambah, dengan cara menggunakan registry Windows.
Kalian klik tombol Windows + R lalu ketik “regedit” dan tap OK. Nanti, akan muncul jendela Registry Editor. Silakan masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE dan klik SOFTWARE.
Setelah itu scroll ke bawah, cari folder sesuai dengan nama video card yang digunakan, kemudian silakan masuk ke folder tersebut.
Pada bagian kanan folder klik kanan lalu tap New dan klik Key baru. Kemudian buat dengan nama GMM.
Pada folder GMM klik kanan lagi dan tap New dan klik DWORD (32-bit) Value. Kemudian beri nama DedicatedSegmentSize.
Silakan edit DedicatedSegmentSize dengan value data sesuai VRAM yang ingin ditambah. Contohnya ingin 1GB, setting jadi 1024.
Sudah semua, tap OK. Terakhir, restart sistem agar hasilnya mengefek.
Menggunakan Page Size
Page Size berguna untuk menambah kapasitas RAM secara tidak langsung memakai memori storage (harddisk dan sejenisnya). Ini dapat meningkatkan besar memori video card juga.
Caranya klik kanan Computer lalu tap Properties dan masuk ke Advanced System Settings.
Kalian tap pada opsi Change dan klik tab Advance lalu tap Settings pada kolom performance.
Berikutnya, buka pengaturan Pagesize. Lanjut hilangkan centang Automatically manage paging file size for all drives. Kemudian, atur manual page size sesuai keperluan. jika sudah, tap Apply, dan simpan hasilnya.
Nah, untuk kalian yang memiliki RAM Usable, kalian dapat mengatasi masalah tersebut dengan mudah lho guys. Klaian dapat membaca artikel ini untuk melihat tutorial dalam mengatasi RAM usable. Tips Mengatasi RAM Usable. Semoga bermanfaat.