Dalam menjalani ibadah puasa, sebenarnya kita hanya mengganti atau menggeser jam kita untuk makan dan minum. Nah, di bulan puasa ini kita hanya bisa makan dan minum sebelum terbitnya fajar yaitu waktu sahur, kembali makan dan minum saat terbenamnya fajar atau maghrib. Kemudian kenapa ketika sahur banyak namun mengapa puasa lemas?
[lwptoc]
Nah, kalian tentunya penasaran dan ingin mengetahui penyebabnya bukan? mengingat kalian banyak mengkonsumsi makanan ketika sahur seharusnya energi yang kalian dapatkan juga lebih banyak sehingga kalian bisa bertahan dari rasa lapar atau lemas lebih lama lagi. Nah, dalam berpuasa juga tentunya kita masih melakukan aktivitas seperti biasanya atau normal.
Maka, dengan begitu penting bagi kita untuk sadar dan mengetahui cara menjaga tubuh agar tetap kuat dan semangat ketika menjalankan ibadah berpuasa ini. Hal tersebut guna menghindari tubuh merasa lemas dan lapar ketika menjalani aktivitas normal bahkan dalam keadaan berpuasa sekalipun.
Umumnya orang berpikir dengan mengkonsumsi makanan dengan porsi besar maka akan membuat perut kenyang yang mana energi juga akan banyak sehingga kalian akan kenyang dan tidak lemas atau kelaparan.
Kemudian benarkah dengan mengkonsumsi makanan dengan porsi besar tersebut maka perut akan kenyang dan badan tidak lemas? Nah, di kutip dari Tribunnews.com yang mana seornag ahli Gizi yaitu Nang Utomo,S.Gz mengatakan bahwa banyaknya porsi makanan sendiri memang tidak terlalu banyak mempengaruhi yang namanya energi ketika berpuasa di siang hari.
Malah sebaliknya, nantinya tubuh akan merasa lebih lemas dan justru akan mengganggu aktivitas kalian nantinya.
BACA JUGA:
- Makanan Yang Membuat Kenyang Ketika Berpuasa
- Apakah Boleh Mandi di Siang Hari Ketika berpuasa dan Haus?
” Hal tersebut merupakan mitos, orang orang berpikir yang mana dengan konsumsi porsi makanan yang berlebih akan membuat perut kenyang jauh lebih lama. Nah, itu kalau porsi berlebih bukannya kenyang lama tetapi malah akan mengganggu aktivitas dan kegiatan kalian sehingga produktivitas akan terhambat atau menurun ” Katanya dalams ebuah live streaming Radio Kesehatan pada kamis (22/4/21)/
Makanan yang berlebih malah akan membuat perut terasa begah yang mana disisi lain akan menimbulkan dan memancing rasa kantuk. Maka, tentunya aktivitas kalian akan terganggu dengan rasa ngantuk tersebut. Tentunya kalian tidak ingin pekerjaan kalian terhambat bukan?
Maka, tidak kami sarankan untuk makan dengan porsi banyak karena mengejar yang nama nya kenyang dan tahan lama karena faktanya memang tidak mempengaruhi apapun.
Kalian sendiri bisa mengatasi rasa lapar dengan mengkonsumsi makanan yang mana nutrisi dan gizi didalamnya seimbang. Kalian bisa mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat kompleks, protein yang tinggi dan rendah lemak yang amna aman untuk kalian konsumsi juga.
” Kemudian nantinya lemak disini akan bisa memilih susu karena memang mengandung gula yang mana cukup namun lemaknya sendiri rendah. Jadi, tidak benar jika kalian mengkonsumsi makanan dengan porsi banyak hanya untuk mempertahankan rasa kenyang agar lebih lama di bulan puasa ini ” Lanjutannya lagi.
Maka, kita mampu menarik kesimpulan bahwa makan dengan porsi banyak ketika berpuasa tidak mempengaruhi kuat menjalani ibada puasa. Karena faktanya justru memancing rasa kantuk yang menghambat aktivitas kalian tersebut.