Apa kalian tahu Rufus? Baru dengar ya? Mau tahu? Rufus ini keren loh, Gaes.
Rufus merupakan aplikasi yang cukup terkenal sebagai alat yang mampu membuat flashdisk bootable supaya dapat dipakai untuk instalasi windows. Cara memakai rufus bisa dikatakan cukup mudah, di samping karena ukurannya yang kecil, rufus juga dapat dipakai secara gratis.
Sebab itu, kalau kalian ingin melakukan instalasi windows via USB flashdisk, maka kalian wajib memakai rufus. Kalian dapat membuat bootable flashdisk dengan bantuan rufus di windows 7, 8, 10 ataupun windows xp.
Windows memberikan beberapa pilihan supaya mengatur booting ke penyimpanan eksternal. Dengan adanya fitur tersebut di windows, maka kalian dapat menginstal windows lewat flashdisk.
Melakukan instal windows via flashdisk juga lebih praktis kalau dibandingkan lewat CD. Sebab, selesai kalian memakai flashdisk tersebut sebagai bootable instalasi windows, flashdisk tersebut masih dapat dipakai untuk menyimpan file seperti biasa.
Berbeda dengan CD yang berisi file windows. CD yang sudah di burning, tidak dapat diubah bahkan dihapus. Oleh karena itu, pemakaian CD sebagai instalasi windows pada dasarnya kurang fleksibel kalau dibandingkan dengan flashdisk.
Cara Memakai Rufus
Ada beberapa syarat yang harus kalian penuhi sebelum membuat bootable windows di flashdisk memakai rufus.
Kalian harus mempunyai file windows berformat .iso, Flashdisk minimal 8GB, dan Laptop atau komputer windows 7,8, atau 10. Sesudah itu kalian ikuti cara berikut.
Langkah pertama, download file rufus dahulu di situs web github Rufus. Jika file rufus sudah kalian download, selanjutnya buka file rufus di laptop atau komputer kalian.
Langkah kedua, jalankan rufus. Pasang flashdisk di slot USB laptop atau komputer, kemudian buka aplikasi rufus. Nantinya rufus akan secara otomatis mendeteksi flashdisk dengan semua informasi seperti kapasitas, volume, ukuran dan sebagainya.
Jika di bagian Device sudah memperlihatkan nama dan ukuran flashdisk, maka falshdisk sudah terdeteksi rufus.
Langkah ketiga, pilih File ISO. Caranya klik tombol Select dan mencari file iso yang akan dipakai sebagai bootable di flashdisk. Kalau sudah menemukan file nya, maka klik file iso tersebut.
Langkah keempat, buat flasdisk bootable. Ketika membuat flashdisk bootable windows memakai rufus, ada beberapa hal di pengaturan yang harus kalian tahu. Di opsi Boot selection, pastikan kalian memilih file iso yang benar dan sesuai.
Kemudian pastikan juga kalian memilih opsi Partition scheme di pilihan MBR. Atur juga Target system ke pilihan BIOS (or UEFI-CSM). Kalian dapat mengubahnya dengan tap menu drop-down tersebut.
Kemudian, di tab Format Options, atur kolom Volume label kalau kalian ingin mengubah nama flashdisk bootable. Klik NTFS di opsi File system, Tap Show advanced format options kemudian centang opsi Quick format dan create extended label and icon files.
Langkah kelima, mulai bootable falashdisk. Ketika kalian sudah melakukan pengaturan rufus untuk membuat bootable windows di flashdisk, langsung saja mulai dengan tap tombol Start di bagian bawah aplikasi rufus, klik OK kalau muncul peringatan. Peringatan ini memberikan informasi kalau flashdisk akan mulai di format supaya proses membuat bootable windows dapat berjalan lancar.
Kemudian, tunggu proses rufus selesai. Lama waktu tergantung dari file ISO windows yang kalian pilih.
Peringatan proses rufus selesai yaitu ketika progress bar berwarna hijau dan memperlihatkan status READY. Sekarang kalian sudah dapat memakai flashdisk tersebut untuk instalasi windows.
Semoga bermanfaat. Salam teknologi! Nah, nantinya untuk menjalankannya, kalian sudah harus mengatur booting windows ke flashdisk dahulu. Kalian dapat mengaturnya lewat BIOS bawaan laptop.