Pernahkah kalian melihat gerhana dan ingin mengabadikannya, tapi berfikir hasil foto dari smartphone tidak bagus? Berarti kalian harus membaca artikel ini, Gaes. Ada tips untuk kalian bisa ciamik memotret gerhana menggunakan smartphone.
Aktivitas memotret memang menyenangkan. Bahkan saat ini kalian bisa memotret Gerhana Bulan memakai smartphone.
Walaupun begitu pastinya, tidak asal saja kalian bisa memakai cara sembarangan untuk memotret fenomena langit yang jarang terjadi tersebut memakai smartphone.
Terdapat beberapa tips yang mungkin bisa kalian lakukan dalam memotret Gerhana Bulan memakai smartphone.
Kalian harus tahu, sepanjang tahun 2020, ada beberapa fenomena Bulan yang sudah dan akan terjadi.
Pada 11 Januari 2020, ada Gerhana Bulan Penumbra (GBP) yang bisa dilihat Indonesia. Lalu, pada 6 Juni 2020, ada GBP yang juga bisa dilihat di Tanah Air.
Sesudah itu, gerhana bulan penumbra yang bisa kalian amati di Indonesia akan terjadi lagi pada 20 November 2020.
Pastinya akan menjadi kepuasan tersendiri ketika kalian bisa mengabadikan hampir semua fenomena langit dengan gerhana bulan tersebut.
Lalu apa saja tips memotret gerhana bulan yang baik? Berikut detailnya.
Pastikan Gerhana Bulan Jelas Terlihat
Syarat pertama ketika kalian akan mengabadikan Gerhana Bulan ke dalam foto yaitu harus memastikan juga kalian bisa melihat secara jelas Gerhana itu oleh mata tanpa kamera dahulu.
Jangan sampai Gerhananya terhalang oleh pohon, bangunan, dan objek lain.
Kemudian, dibandingkan memotret dari dalam jendela, sebaiknya kalian keluar rumah. Dan, pastikan kalian berdiri di tempat aman.Jangan berdiri di tempat yang berbahaya atau banyak hambatan. Perhatikan juga cuaca.
Maksimalkan Fitur Night Mode
Di beberapa smartphone, sekarang sudah ada fitur night mode atau mode malam yang tangguh.
Karena itu, pastikan kalian menyalakan fitur tersebut sebelum mengambil foto Gerhana Bulan.
Untuk di perangkat Android, night mode umumnya harus diaktifkan secara manual.
Gunakan Tripod
Untuk menghasilkan gambar terbaik, jangan lupa memakai tripod. Tripod dapat membuat perangkat smartphone tidak bergoyang ketika kalian ingin mengambil gambar gerhana tersebut.
Tripod juga berfungsi mengoptimalkan kamera saat mengambil gambar dalam night mode.
Misalnya, di perangkat Pixel 4, ketika night mode aktif, perangkat bisa mengambil gambar sampai empat menit sesudah tombol shutter ditekan.
Karenanya, tangan pasti pegal jika selama empat menit perangkat kalian pegang tanpa tripod.
Apabila tidak ada tripod, gunakan saja barang di sekitar yang bisa menyangga smartphone kalian secara stabil. Kalian bsia memakai bangku, meja, dan sebagainya.
Pakai Optical Zoom
Sudah banyak smartphone yang kini menyediakan fitur optical zoom atau sensor kamera telephoto. Contohnya di Galaxy S20 dan Pixel 4.
Di Samsung Galaxy S20, ada 3x optical zoom dan 30x Super Resolution Zoom.
Untuk perangkat Pixel 4 ada 2x optical zoom dan 8x dengan fitur Super Res Zoom.
Ingat ya, Gaes. Optical zoom berbeda dengan digital zoom. Sebab sebenarnya, semua smartphone memang bisa melakukan zoom saat memotret (digital zoom), tapi hasilnya maksimal.
Zoom itu akan jadi optimal hasilnya (gambar lebih tajam dan detil) apabila ada satu telephoto camera di perangkatnya (optical zoom).
Ingat juga, memotret Gerhana Bulan memakai kamera smartphone itu hal yang sulit.
Apabila kalian ingin memperoleh hasil yang lebih optimal, kalian bisa memakai perangkat yang lebih canggih.
Samsung Galaxy S20 Ultra dan Huawei P40 Pro merupakan dua smartphone dengan kamera mumpuni, bahkan untuk mengabadikan Gerhana Bulan menjadi sebuah foto.
Selamat mencoba! Nah, jikak kalian ingin mengecilkan dan membesarkan ukurang foto, kalian dapat membaca artikel ini untuk mengubah ukuran sebuah foto dengan mudah. Tips Mengecilkan Ukuran Pada Foto.